Muhammadiyah dan Kemenhut RI Teken MoU: Komitmen Bersama Kelola Hutan Secara Berkelanjutan dan Berkeadilan

Publish

22 July 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
75
Muhammadiyah

Muhammadiyah

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah lakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Kehutanan Republik Indonesia (Kemenhut RI) pada Selasa (22/7)  di Kantor Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Yogyakarta. Kerjasama ini membahas terkait pemanfaatan, pengelolaan, dan pemulihan sumber daya hutan. 
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir menegaskan pentingnya  pengelolaan hutan yang berpijak pada prinsip moderat.

"Pengelolaan hutan harus dilakukan dengan mengutamakan titik moderat, dan saya yakin ini merupakan kebijakan yang sekaligus menjadi titik tengah, dan jalan untuk Indonesia membangun, termasuk juga sektor kehutanan,” ungkap Haedar.

Maka dari itu, kedepan Haedar berharap bahwa pengelolaan alam merupakan tanggung jawab seluruh elemen bangsa. Dengan begitu, ia mengimbau agar pemimpin dan masyarakat  bersama-sama memanfaatkan dan merawat alam dengan sebaik-baiknya.

“Negara kita ini kaya raya, kekayaan hayati kita ini luar biasa dan itu yang harus kita manfaatkan dan  kelola dengan baik. Tapi, kita juga harus memperhatikan bagaimana mengelola tanpa merusak dan melakukan pemulihan ketika ada kerusakan,” jelasnya.

Sementara Menteri Kehutanan Republik Indonesia (Menhut RI) Raja Juli Antoni menyampaikan bahwa dalam pelestarian hutan akan sangat ditentukan oleh para manusia, khususnya para pimpinan-pimpinan yang memiliki kewenangan akan kebijakan.

"Kerusakan hutan sangat tergantung dalam tangan-tangan para pejabat yang menandatangani sebuah keputusan yang mempunyai implikasi bagi kebijakan di negeri ini,” ucap Menhut RI.

Menhut RI juga turut memaparkan mengenai program strategis yang sedang dijalankan oleh pihaknya. Ia menyebut berbagai program yang telah dijalankan adalah mengenai Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK), proyeksi Perhutanan Sosial, dan Karbon Trading.

Saat ini, ketiga program tersebut sedang dijalankan dan terus dikaji oleh Kemenhut RI agar menjadi program strategis yang bermanfaat bagi bangsa dan masyarakat. Maka dengan itu, ia juga turut mengajak seluruh elemen masyarakat termasuk Muhammadiyah untuk terus mendukung langkah pemerintah dan bersama-sama menjaga alam agar tetap lestari.

"Semoga penandatanganan MoU ini akan bermanfaat bagi kita semua dan tentunya bagi hutan kita yang lestari,” jelas Tony. 

Dengan adanya kolaborasi ini, Muhammadiyah dan Kementerian Kehutanan RI menunjukkan komitmen bersamanya dalam hal pelestarian alam dan hutan Indonesia. Maka keduanya berharap, seluruh elemen bangsa dapat terlibat dan bertanggung jawab secara bersama-sama untuk menciptakan alam yang hijau lestari, berkelanjutan, dan berkeadilan bagi masa depan.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah - Pasar malam yang diadakan di sekitar kampus Universitas Muhamm....

Suara Muhammadiyah

29 February 2024

Berita

WONOGIRI, Suara Muhammadiyah - Pondok Pesantren Muhammadiyah Green  School menyelenggarakan per....

Suara Muhammadiyah

8 February 2024

Berita

SOLO, Suara Muhammadiyah – Ketua tim peneliti Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepa....

Suara Muhammadiyah

26 August 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) terus bergerak dalam pemb....

Suara Muhammadiyah

12 March 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Dampak perubahan iklim menjadi isu penting saat ini. Dampaknya suda....

Suara Muhammadiyah

23 March 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah