AUCKLAND, Suara Muhammadiyah - Rektor Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) Dr. Saidul Amin bertindak selaku imam dan khatib pada pelaksanaan solat Idul Adha di Auckland, New Zealand yang dilaksanakan tanggal 7 Juni 2025 di Mount Roskill War Memorial Hall.
Acara yang diprakarsai oleh Himpunan Umat Muslim Indonesia Auckland (HUMIA) ini dihadiri lebih dari seribu jemaah yang terdiri dari masyarakat Indonesia dan keluarga mereka yang berasal dari berbagai negara.
Dalam khutbahnya Rektor UMRI menekankan pentingnya Penanaman akidah dalam keluarga khususnya di negara yang umat Islam minoritas seperti New Zealand. Apabila keluarga- keluarga Muslim dapat menjadi contoh bagi masyarakat, maka Islam akan menjadi Agama panutan dan rujukan di tengah kehancuran moral yang melanda Dunia global, termasuk Negeri ini.
Kemudian Dr. Saidul Amin mengingatkan para mahasiswa Indonesia yang ada di berbagai Universitas di negara burung kiwi ini agar berperan dalam Dakwah Islam di Auckland dan mempersiapkan diri untuk untuk menjadi penerus perjuangan bangsa ketika kembali nanti. Isi kepala dengan Ilmu, tapi perkokoh dada dengan Iman, pesannya.
Ketua HUMIA Milky Sungkar menyatakan bahwa pelaksanaan solat Idul fitri, idul Adha dan peringatan hari besar Islam merupakan agenda rutin tahunan yang bertujuan memperkokoh semangat keislaman dan mempererat persaudaraan. Jemaah yang hadir selain warga Indonesia, juga warga negara lain yang menikah dengan WNI.
Milky yang juga Kader Muhammadiyah menjelaskan bahwa tantangan Dakwah di New Zealand sangat berat, akan tetapi tetap ada peluang untuk menjadikan Islam sebagai Agama alternatif yang menjadi solusi terhadap kegersangan spiritual di Negeri ini. Untuk itu beliau berharap Muhammadiyah bisa memberikan perhatian khusus untuk Negeri di antara Samudera Pacific dan laut Tasman ini, sehingga mentari Muhammadiyah semakin mencerahkan semesta.