Meneguhkan Gerakan Kader Negarawan: PDPM Tulang Bawang Kukuhkan Kepemimpinan Baru
TULANG BAWANG, Suara Muhammadiyah — Dalam semangat membumikan nilai Islam yang mencerahkan dan berkemajuan, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Tulang Bawang menggelar prosesi pengukuhan kepemimpinan baru periode 2024–2028, bertempat di Panorama Resort Banjar Agung. Dengan mengusung tema "Pemuda Negarawan, Tulang Bawang Berkemajuan," PDPM Tulang Bawang meneguhkan kembali posisi strategisnya sebagai kader gerakan yang berpikir kebangsaan, bertindak keumatan, dan bergerak untuk perubahan sosial.
Acara ini tak sekadar ceremony, melainkan momentum konsolidasi ideologis dan penguatan komitmen kader muda dalam melanjutkan estafet gerakan Persyarikatan. Kader Pemuda Muhammadiyah diharapkan tak hanya menjadi aktivis organisasi, tetapi mampu tampil sebagai problem solver, pelopor, pelangsung, dan penyempurna dakwah amar ma’ruf nahi munkar di tengah masyarakat.
Dalam sambutan tertulis Bupati Tulang Bawang Drs. Qudrotul Ikhwan, M.M, yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Ir. Antoni, M.M, disampaikan apresiasi sekaligus harapan:
"Selamat dan sukses atas pengukuhan PDPM. Saya percaya para kader dapat membawa perubahan dan bermitra strategis untuk kemajuan daerah. Mari bersinergi membangun Tulang Bawang dengan semangat Pemuda Negarawan."
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tulang Bawang, H. Mulyadi, S.P, menggarisbawahi pentingnya menjaga idealisme kader dalam bingkai Qur'an dan Sunnah:
"Pemuda Muhammadiyah harus menjadi agen transformasi sosial, sekaligus teladan moral yang menjadikan Al-Qur’an dan Sunnah sebagai fondasi hidup dan gerakan. Teruslah bersinergi untuk Tulang Bawang yang berkemajuan."
Sementara itu, Ketua PDPM Tulang Bawang terpilih, Joko Riyanto, S.Ag, menyampaikan harapan penuh rendah hati kepada para pembina dan sesama kader:
"Kami mohon bimbingan dan arahan agar dapat menjalankan amanah ini sebaik-baiknya. Mari kita jaga kolaborasi dan komitmen untuk mewujudkan visi Pemuda Negarawan dalam setiap langkah dakwah dan pengabdian kita."
Hadir dalam acara ini berbagai tokoh dari unsur PDM, PDA, PWPM Provinsi Lampung, aparat pemerintah daerah, ormas kepemudaan, dan tokoh masyarakat. Kehadiran mereka menunjukkan bahwa Pemuda Muhammadiyah telah menempatkan diri sebagai bagian penting dari jaringan strategis pembangunan umat dan bangsa.
Lebih dari sekadar struktur organisasi, pengukuhan ini adalah penanda bahwa gerakan kaderisasi dalam Muhammadiyah terus berjalan. Ia mengalir, menyatu dalam denyut nadi kehidupan umat, dan tetap berpijak pada nilai-nilai tajdid.
Melalui spirit Negarawan Muda, PDPM Tulang Bawang ingin menegaskan bahwa menjadi pemuda tidak hanya soal semangat dan usia muda, tetapi tentang visi, prinsip, dan keikhlasan dalam melayani. Hidup-hidupilah Muhammadiyah, jangan mencari hidup di Muhammadiyah. (Miftahul Ikhsan)