PALEMBANG, Suara Muhammadiyah - Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhammad Saad Ibrahim menegaskan bahwa pemanfaatan teknologi digital merupakan keniscayaan dalam dakwah di era globalisasi. Hal ini disampaikan dalam pembukaan Akademi Dai Digital Muhammadiyah (ADD) Batch 3 yang diselenggarakan di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sumatera Selatan pada Selasa (23/9).
Dalam sambutannya, Saad Ibrahim menyebutkan bahwa perkembangan dunia yang kian terhubung secara digital menuntut strategi dakwah yang adaptif. “Di era digital ini kita buat sebagai media untuk berdakwah. Tentu jauh lebih efektif dan jangkauan yang lebih luas, dengan kondisi globalisasi yang elemen pentingnya adalah digital itu,” ungkapnya.
Menurutnya, digitalisasi bukan sekadar pilihan, melainkan kebutuhan yang harus segera dijawab oleh umat Islam, khususnya Muhammadiyah. Dengan basis kader yang kuat, Muhammadiyah diharapkan dapat memaksimalkan peluang dakwah melalui teknologi agar ajaran Islam yang berkemajuan semakin dikenal luas.
Saad juga menekankan bahwa ruang digital bukan hanya sarana penyampaian pesan, melainkan medan baru bagi perjuangan dakwah. Generasi muda, lanjutnya, merupakan pengguna utama media digital sehingga dakwah harus mampu menembus ruang-ruang yang mereka gunakan sehari-hari. “Kalau kita ingin dakwah hadir di tengah generasi muda, maka kita harus masuk ke platform mereka, kita harus hadir di dunia mereka, yaitu dunia digital,” imbuhnya.
Ia pun memberikan apresiasi kepada LDK PP Muhammadiyah serta LDK PWM Sumatera Selatan yang menjadi tuan rumah penyelenggaraan Batch 3. Menurutnya, langkah ini merupakan bentuk komitmen Muhammadiyah untuk terus melahirkan dai yang tidak hanya kokoh dalam pemahaman agama, tetapi juga fasih menggunakan teknologi.
Dengan hadirnya 120 peserta dari berbagai daerah, Saad optimis pelatihan ini akan memperkuat jaringan dakwah Muhammadiyah di era digital. Ia berharap para peserta tidak hanya memperoleh keterampilan teknis, tetapi juga mampu menginternalisasi nilai dakwah yang berlandaskan pencerahan dan kemajuan. (Rif/Cris)