SD Mugu Muntilan Galang Dana dan Shalat Gaib untuk Korban Bencana Sumatra

Publish

16 December 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
82
Foto Istimewa

Foto Istimewa

MUNTILAN, Suara Muhammadiyah – Ratusan siswa, guru, dan karyawan SD Muhammadiyah Gunungpring (SD Mugu) Muntilan menunjukkan kepedulian tinggi dengan menggelar aksi kemanusiaan dan ibadah untuk korban musibah banjir bandang di Sumatra. Aksi ini merupakan wujud simpati dan keprihatinan terhadap para korban bencana.

Kegiatan tersebut mencakup tiga rangkaian utama: penggalangan dana, Sholat Gaib, dan sosialisasi mitigasi kebencanaan.

Penggalangan dana kemanusiaan dilakukan selama satu minggu. Anak-anak secara sukarela menyisihkan uang jajan mereka untuk membantu korban bencana banjir bandang di Pulau Sumatra. Total dana yang berhasil terkumpul mencapai angka fantastis, yaitu Rp 34.559.000,00.

Hasil pengumpulan dana ini kemudian diserahkan kepada Lazismu Kabupaten Magelang untuk selanjutnya disalurkan kepada para korban.

Sebagai bagian dari aksi ibadah, para siswa melaksanakan Sholat Gaib berjamaah di masjid dan aula sekolah. Dengan dibimbing dan didampingi oleh guru, para siswa melaksanakan sholat dengan khusyuk.

Kepala SD Muhammadiyah Gunungpring, Andri Noviatmi, MPd, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan karakter cinta lingkungan dan suka menolong kepada anak-anak.

“Selain mitigasi bencana para siswa juga diajak Sholat Gaib dan menggalang dana untuk membantu para korban. Kami ingin menanamkan karakter gotong royong, empati, dan peduli kepada sesama melalui aksi kemanusiaan,” ujar Andri, Senin (15/12).

Usai Sholat Gaib, para siswa berkumpul di halaman sekolah untuk mengikuti sosialisasi mitigasi kebencanaan yang disampaikan oleh petugas dari MDMC (Muhammadiyah Disaster Management Center) Kabupaten Magelang, yaitu Kak Kisworo dan Kak Saman.

Dengan gaya yang interaktif dan jenaka, Kak Kisworo menjelaskan mengenai bencana, penyebab terjadinya, potensi dampak dan risiko yang ditimbulkan, serta cara meminimalisir dampak bencana.

“Mitigasi bencana bagi anak-anak sangat penting untuk membekali anak tentang bencana apa saja yang ada di sekitar kita sehingga mereka paham apa yang harus dilakukan,” tambah Andri Noviatmi, menekankan pentingnya pembekalan pemahaman kebencanaan sejak dini.

Kegiatan ini disambut antusias oleh para siswa. Azizan, siswa kelas VI, mengungkapkan rasa prihatinnya. “Kami mendoakan semoga bencana segera berakhir dan semua korban mendapatkan pertolongan secepatnya serta semua yang rusak dapat segera dipulihkan kembali,” katanya.

Senada dengan Azizan, Zaskia Azzahrania juga ikut bersedih dan berharap. “Semoga para korban diberi kesabaran dan cepat mendapat pertolongan,” ujarnya.

Aksi peduli bencana ini menegaskan komitmen SD Muhammadiyah Gunungpring Muntilan untuk selalu menanamkan karakter gotong royong, empati, dan peduli kepada sesama melalui aksi kemanusiaan. Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh guru. (Nurul)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

SOLO, Suara Muhammadiyah – Enam Guru Sekolah Penggerak SD Muhammadiyah 1  Solo (SDMuh1) J....

Suara Muhammadiyah

23 April 2024

Berita

MAROS, Suara Muhammadiyah - Memasuki bulan suci Ramadan, Lembaga Pengembangan Cabang – Ranting....

Suara Muhammadiyah

21 March 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Setiap memasuki bulan Oktober, diperingati peristiwa Sumpah P....

Suara Muhammadiyah

19 October 2024

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar tengah dalam proses akr....

Suara Muhammadiyah

4 May 2024

Berita

HULU SUNGAI UTARA, Suara Muhammadiyah – Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhadjir Effendy men....

Suara Muhammadiyah

23 November 2025