YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Sejak Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memberlakukan konsep deep learning, topik ini menjadi pembahasan khusus. Banyak sekolah kini mulai merumuskan strategi penerapan pembelajaran mendalam agar peserta didik tidak hanya menghafal, tetapi juga memahami serta mengaitkan ilmu dengan realitas kehidupan.
Untuk memberikan pemahaman yang lebih komprehensif, Kemendikdasmen bekerja sama dengan Suara Muhammadiyah akan menggelar Seminar dan Sosialisasi Deep Learning pada Jumat (29/8) esok, bertempat di Ballroom Lantai 3 SM Tower Malioboro, Yogyakarta.
Acara akan dibuka oleh Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof Irwan Akib, yang juga Anggota Dewan Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia periode 2022–2029. Hadir sebagai keynote speaker yakni Arif Jamali Muis, Staf Khusus Mendikdasmen Bidang Pembelajaran dan Sekolah Unggul.
Selain itu, turut hadir narasumber lain, yaitu Rina Ratih Sri Sudaryani (Pegiat Pendidikan), Muhammad Nur Aditya (Kasubbag Pusat Asesmen Pendidikan Kemendikdasmen RI), dan Iip Ichsanudin (Ahli Madya Pengembangan Kurikulum Kemendikdasmen RI).
Melalui seminar dan sosialisasi ini, dapat menjadi langkah awal untuk mengintegrasikan visi antara Kemendikdasmen RI dan sekolah-sekolah, baik negeri maupun swasta. Ke depan, deep learning diharapkan menjadi motor penggerak peningkatan mutu pendidikan sekaligus menjawab kebutuhan zaman yang terus berkembang. (Cris)