Bendera Raksasa di Situ Gintung dan Peran Senyap Kader Muhammadiyah

Publish

21 August 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
128
Dok Istimewa

Dok Istimewa

Peringatan HUT RI Ke 80 Tahun, Forum Potensi Tangsel Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa. Dok Adipatra 

TANGSEL, Suara Muhammadiyah – Tangerang Selatan (Tangsel) kembali jadi pusat perhatian di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia. Forum Potensi Tangerang Selatan Bersama 200 Relawan menginisiasi sebuah perayaan unik dengan pembentangan bendera merah putih raksasa di Danau Situ Gintung, Ciputat Timur. 

Bendera berukuran puluhan meter itu ditarik perlahan hingga membentang di atas air, disambut riuh tepuk tangan ratusan warga yang sejak pagi sudah memadati tepi danau. 

Namun puncak kejutan justru datang beberapa menit kemudian. Suara baling-baling memecah langit Tangsel, dan sebuah helikopter tiba-tiba muncul membawa bendera merah putih raksasa lain. 

Terlihat gagah, berkibar di udara, menciptakan momen ganda karena bendera di atas air dan bendera di langit. Seolah udara dan air ini turut sepakat bersatu untuk merayakan 80 tahun kemerdekaan Indonesia.

Kader Muhammadiyah Turut Berperan

Di balik kemeriahan itu, ada peran penting kader Muhammadiyah. Mahasiswa FKM UMJ yang tergabung dalam Emergency Response In Disaster and Medical Service (ERDAMS) ikut ambil bagian sebagai tim medis. Mereka sigap bersiaga, memastikan kesehatan relawan dan penonton tetap terjaga di tengah padatnya acara.

Sementara itu, kelompok mahasiswa Muhammadiyah lainnya dari STACIA turun langsung menjadi relawan. Bersama Forum Potensi Tangsel, mereka ikut menarik, mengatur, hingga membentangkan bendera raksasa di permukaan air. 

Kerja keras itu bukan hanya soal tenaga, tetapi juga tentang semangat gotong royong yang menyala, sejalan dengan napas peringatan kemerdekaan.

Ratusan warga yang hadir di tepi Situ Gintung tak berhenti bersorak. Ada yang mengabadikan lewat kamera ponsel, ada pula yang hanya tertegun menatap merah putih berkibar di atas air dan udara. “Merinding, rasanya seperti saksi sejarah,” ujar seorang warga sambil terus menatap helikopter yang berputar di langit.

Kehadiran bendera raksasa itu seakan jadi pengingat bahwa kemerdekaan tidak hanya dirayakan dengan upacara formal, tetapi juga dengan kreativitas, kebersamaan, dan simbol-simbol yang menyatukan.

Forum Potensi Tangsel layak mendapat apresiasi karena berhasil mengorkestrasi acara yang bukan hanya meriah, tetapi juga berkesan. Kehadiran camat Ciputat Timur, Kapolsek, serta sejumlah tamu undangan lainnya menambah legitimasi acara ini sebagai perayaan yang mampu merangkul berbagai pihak: pemerintah, organisasi, mahasiswa, relawan, hingga masyarakat umum.

HUT ke-80 RI di Situ Gintung menjadi bukti bahwa perayaan kemerdekaan bisa dilakukan dengan cara yang segar, penuh makna, dan kolaboratif. Sorak-sorai warga, tenaga relawan STACIA, kesigapan medis ERDAMS, hingga helikopter yang mengibarkan bendera raksasa di langit Tangsel, semuanya berpadu menciptakan momen yang sulit dilupakan.

Kemerdekaan memang dirayakan setiap tahun, tetapi yang membuatnya hidup adalah orang-orang yang terlibat di dalamnya. Dan tahun ini, Situ Gintung telah mengajarkan bahwa merah putih bisa berkibar di mana saja: di udara, di air, dan tentu saja, di hati kita semua.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

BANJARNEGARA, Suara Muhammadiyah - Dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melakukan pengabd....

Suara Muhammadiyah

19 February 2025

Berita

MEDAN, Suara Muhammadiyah – Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Prof Dr Agus....

Suara Muhammadiyah

4 April 2024

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah — Sebuah inovasi menarik lahir dari para siswa  kreatif siswa....

Suara Muhammadiyah

30 May 2025

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Musibah Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,8 menimpa Maroko Jum'at (8/....

Suara Muhammadiyah

10 September 2023

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - LAZISMU D.I. Yogyakarta raih berbagai penghargaan dalam kegiatan Bi....

Suara Muhammadiyah

1 February 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah