CILACAP, Suara Muhammadiyah - Lomba Cabang Ranting Muhammadiyah dan Masjid (CRM) Award tahun 2025 yang diselenggarakan Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid (LPCR-PM) Pimpinan Pusat (PP). Untuk Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Cilacap mengikutkan Ranting Tritih Wetan, Cabang Jeruklegi dan Cabang Kroya.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kroya Cilacap, Sudaryono menginformasikan bahwa saat ini PCM Kroya sedang mengikuti lomba CRM Award tahun 2025. Bersama 12 Cabang Unggulan dan 11 Ranting Unggulan se-Jawa Tengah.
"Kami mendapat amanat dari pimpinan daerah Cilacap, dalam hal ini LPCR PDM Cilacap. Bahwa kami PCM Kroya, diajukan untuk mengikuti CRM Award 2025," jelasnya.
PCM harus mengisi Sistem Informasi Cabang dan Ranting (SICARA). Dengan tahapan pertama seleksi, di Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, selanjutnya PP Muhammadiyah.
"Insya Allah, akan dilaksanakan di Bulan November 2025, di Banjarmasin," katanya.
Poin-poin yang harus dilakukan PCM Kroya adalah video profil, mengisi 20 indikator Cabang Unggulan.
"Alhamdulillah, di PCM Kroya memiliki delapan Amal Usaha dibidang pendidikan, satu kesehatan dan satu ekonomi," urainya.
Harapan melaui proses cabang ranting unggulan, diharapkan para pimpinan persyarikatan Muhammadiyah mampu bekerjasama dengan baik dengan ranting dan masjid.
"Masalah juara atau tidak itu bukan sasaran atau tujuan kami. Tetapi, yang ingin kami capai adalah mendapat banyak ilmu baru, cara mengembangkan cabang, ranting dan masjid menurut indikator yang unggulan" paparnya.
Dengan bantuan, panduan dan pendampingan dari LPCR PDM Cilacap dan LPCR PWM Jateng.
"Kami mengharapkan efek dari kegiatan ini, membawa semangat gerakan pencerahan dan pergerakan semua warga Muhammadiyah Cabang Kroya dan mohon doanya," harapnya.
Ketua LPCR Cilacap, Asyadani Ahmad menjelaskan untuk Cabang Ranting Unggulan tingkat provinsi Jawa Tengah, dari PDM Cilacap mengajukan dua kategori yakni cabang diwakili PCM Kroya keunggulan kegiatan dan AUMnya. Untuk ranting diwakili PRM Tritih Wetan banyak kegiatan AUM unggulan dengan anggota ranting cukup banyak dan SDM yang bagus.
"Insya Allah, diajukan Cabang Kroya dan Ranting Tritih Wetan menjadi unggulan dari PDM Cilacap," jelasnya.
Harapannya, tidak mencari kemenangan tetapi partisipasi cabang dan ranting untuk lebih baik lagi.
"Cabang dan ranting untuk lebih tertib administratif," tandasnya.
Wakil Ketua PDM Cilacapbmembidangi LPCR, Amin Maruf mengatakan PDM Cilacap sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada PCM Kroya dan PRM Tritih Wetan Cabang Jeruklegi yang telah berani dan bersemangat mengikuti Lomba Cabang Ranting dan Masjid Muhammadiyah (CRM) Award Tahun 2025.
"Mereka secara otomatis juga mewakili nama Muhammadiyah Kabupaten Cilacap.
Karena tidak semua PCM dan PRM berani mengikuti lomba ini. Hal ini terbukti dari 35 Kabupaten Kota di Jawa Tengah, hanya 13 PDM yang mengirimkan cabang dan rantingnya menjadi peserta," paparnya.
Meskipun PDM Cilacap pernah terwakili oleh PCM Majenang yang menjadi juara ketiga Cabang Muhammadiyah Terbaik tingkat nasional dan PRM Cilopadang yang masuk nominator Ranting Muhammadiyah Terbaik tingkat nasional.
"Namun menjadi juara pada kompetisi ini bukanlah tujuan utama, namun lebih dari itu bahwa mereka punya semangat untuk memajukan cabang dan rantingnya," tandasnya.
Kedepan PDM Kabupaten Cilacap berharap keberanian dan semangat dari PCM Kroya dan PRM Tritih Wetan ini bisa menginspirasi dan diikuti oleh PCM dan PRM lainnya.
Sementara itu, terkait CRM award 2025, Anggota LPCR - PM PP, Ibnu Hasan mengatakan bahwa menjadi juara dalam lomba ini, adalah bukan yang utama.
"Cabang dan Ranting yang menjadi peserta sebagai mengindikasikan memiliki semangat tinggi untuk memajukan wilayahnya," pungkasnya. (Wasis)