Literasi Penting untuk Semua

Publish

20 November 2023

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
190
Doc. Istimewa

Doc. Istimewa

KULONPROGO, Suara Muhammadiyah - Pada hari Ahad, 19 November 2023 telah diadakan Diskusi Literasi. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Rumah Literasi Nasyiah (RALINA) Tunas Cendekia, Pedukuhan 3 Garongan Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Selain warga sekitar Desa Garongan yang hadir. Diskusi ini juga mengundang elemen Angkatan Muda Muhammadiyah lainnya di Kulonprogo, seperti PDNA, PDPM, PD IPM dan PC IMM Kulonprogo. Termasuk juga undangan kepada eksternal Muhammadiyah, seperti Komunitas Pengelola Taman Baca dan Perwakilan Perpustakaan Kulonprogo.

Diskusi ini menghadirkan Iwan Setiawan, M.S.I. Wakil Ketua PWM DIY sekaligus Dosen UNISA Yogyakarta. Iwan berbicara mengenai pentingnya literasi bagi semua warga tanpa terkecuali. Literasi secara sederhana merupakan kecakapan untuk membaca, menulis, berbicara dan menyaring informasi.

Iwan mengatakan, “Setiap orang harus punya kecakapan literasi untuk hidup sehari-hari. Sebentar lagi ada masa-masa kampanye politik. Dengan kecakapan literasi, setiap warga bisa waspada saat menerima informasi, dan tidak mudah terjebak informasi bohong.”

“Zaman SMS dulu sebelum ada WhatsApp. Paklek saya pernah termakan informasi bohong. Dapat hadiah motor, disuruh bayar uang muka, lalu motor harus diambil ke Jakarta. Saking semangatnya, Paklek saya sampai menyewa mobil Pickup untuk menjemput motor hadiah ke Jakarta. Selebihnya, tahu sendiri. Ini semua berita bohong, penipuan.”, kisah Iwan Setiawan.

Selain diskusi bersama Iwan Setiawan. Diskusi malam hari itu juga memutarkan film dokumenter tentang RALINA karya Bachtiar Ardiansyah, seorang mahasiswa tingkat akhir di Prodi Ilmu Komunikasi UNISA Yogyakarta.

Film dokumenter berdurasi 15 menit tersebut bercerita tentang eksistensi RALINA dalam membantu warga sekitar meningkatkan budaya literasi. RALINA di Kulonprogo merupakan Pilot Project dari PP Nasyiatul Aisyiyah, yang diharapkan dari Kulonprogo dapat diduplikasi ke seluruh Indonesia.

RALINA sendiri merupakan tempat baca milik Nasyiah yang memberikan kemudahan dalam  akses bacaan untuk perempuan, anak, dan masyarakat dengan menyediakan bahan pustaka. Di samping itu RALINA juga melakukan program yang terkait dengan pemberdayaan perempuan berupa pelatihan–pelatihan yang sesuai dengan potensi dan  kebutuhan warga setempat.

Beberapa narasumber yang tampil dalam dokumenter tersebut antara lain: Mu’arif (Pegiat Literasi Muhammadiyah), Ariati Dina Puspitasari (Ketua Umum PP Nasyiah), Faizah (Ketua PP Nasyiah), Mona Atalina (Ketua Departemen PITD PP Nasyiah) dan Romi Astanti (Ketua Pengelola RALINA Tunas Cendekia).

Romi Astanti selaku pengelola RALINA yang juga Guru di SMA Muhammadiyah Wates menyatakan kebahagiannya atas kelancaran acara diskusi. Seraya berharap RALINA Tunas Cendekia dapat memberikan manfaat lebih luas lagi untuk masyarakat sekitar. (Muhammad Zulfi Ifani)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

LSP UMY Miliki 36 Skema Siap Dukung Calon Lulusan UMY  YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Lembag....

Suara Muhammadiyah

17 February 2024

Berita

SURABAYA, Suara Muhammadiyah - TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) 36 Surabaya mengikuti kegiatan Spor....

Suara Muhammadiyah

5 March 2024

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Kepengurusan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bewara Pers Univ....

Suara Muhammadiyah

10 January 2024

Berita

10 PTMA Dengan Impact Rank Website Tertinggi se-Indonesia Impact Website Secara Umum Pengertian Im....

Suara Muhammadiyah

9 February 2024

Berita

WARU, Suara Muhammadiyah - SD Plus Muhammadiyah 1 Waru melaksanakan program Ramadhan bermutu yang ke....

Suara Muhammadiyah

1 April 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah