BANTUL, Suara Muhammadiyah – MTs Muhammadiyah Kasihan kembali menggelar program rutin Hari Belajar Guru yang dilaksanakan setiap Jumat siang. Pada Jumat (19/9/2025), kegiatan tersebut menghadirkan Arif Jamali Muis, Staf Khusus Mendiknasmen Republik Indonesia, sebagai narasumber utama.
Turut hadir mendampingi, Pengawas Madrasah, Etyk Nurhayati, serta seluruh guru dan tenaga kependidikan MTs Muhammadiyah Kasihan. Suasana acara berlangsung meriah, penuh antusias, hingga waktu terasa singkat untuk berdiskusi.
Dalam paparannya, Arif Jamali yang memulai kiprahnya dari seorang guru menyampaikan materi dengan sangat hidup, kontekstual, dan membumi. Berbagai contoh nyata dari pengalaman lapangan menjadikan gagasannya mudah dipahami serta memberikan inspirasi baru bagi para pendidik.
Menurutnya, growth mindset selaras dengan jiwa Islam Berkemajuan, yakni keyakinan bahwa setiap persoalan selalu memiliki jalan keluar. Tidak ada yang stagnan dalam kehidupan, maka pendidik harus kreatif, terus berpikir, dan tidak berhenti mencari solusi. “Mindset ini sangat relevan bila dihubungkan dengan deep learning yang mendorong pembelajaran berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan,” ungkap Arif Jamali.
Kepala MTs Muhammadiyah Kasihan, Ridwan Furqoni, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen madrasah dalam meningkatkan kualitas SDM guru dan tenaga kependidikan.
“Merekalah yang bisa mengubah segala sesuatu menjadi lebih baik dan maju. Karena itu, acara ini adalah proses nyata peningkatan kapasitas guru dan pegawai,” tegasnya.
Acara ditutup dengan pemberian kenang-kenangan berupa Antologi Puisi karya Guru MTs Muhammadiyah Kasihan kepada narasumber, sebagai simbol apresiasi dan penghormatan.(rf)