Pelatihan BTCLS, Upaya UMPKU Tingkatkan Kompetensi Praktis Mahasiswa

Publish

28 August 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
332
Foto Istimewa

Foto Istimewa

SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Sebanyak 230 mahasiswa Universitas Muhammadiyah PKU (UMPKU) Surakarta mengikuti pelatihan Basic Trauma Cardiac Life Support (BTCLS) yang bekerja sama dengan Medical Service and Training 119. Kegiatan ini berlangsung selama tiga minggu, mulai Selasa (12/8) hingga Ahad (31/8).

Pelatihan yang dilaksanakan di ruang perkuliahan dan laboratorium, anestesiologi tersebut bertujuan membekali mahasiswa agar memiliki kompetensi praktis serta menyiapkan lulusan yang siap bersaing di dunia kerja.

Ketua panitia BTCLS, Bayu Pratama, menjelaskan bahwa pelatihan ini memberikan bekal penting bagi mahasiswa, terutama mereka yang berada di tahun terakhir. “Pelatihan ini kami tujukan untuk mempersiapkan lulusan dengan daya saing tinggi di dunia kerja,” kata Bayu.

Peserta pelatihan berasal dari berbagai program studi di Fakultas Ilmu Kesehatan, Profesi Ners, D4 Keperawatan Anestesiologi, dan D3 Keperawatan. “Ada 230 peserta pelatihan, dan mereka semua merupakan mahasiswa tingkat akhir yang telah menyelesaikan perkuliahan dan tinggal menunggu wisuda,” tambah Bayu.

Pelatihan BTCLS ini memberikan kemampuan dasar bagi mahasiswa dalam menangani kondisi kegawatdaruratan. Para peserta yang menyelesaikan pelatihan akan mendapatkan sertifikat yang diakui oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Bayu menambahkan, pelatihan tahun ini lebih spesial karena dikemas dengan materi lanjutan yang disebut “BTCLS rasa ACLS”. “Kami menambahkan beberapa materi yang lebih mendalam, tidak hanya dasar tetapi juga kemampuan lanjutan,” jelasnya.

“Ada pendalamam khusus untuk teori emergensi, pendalaman EKG, penggunaan aplikasi LMS yang berstandar nasional dan terakreditasi oleh kemenkes. Diakhir pelatihan ada simulasi Disaster manajemen Gawat darurat dengan menggambarkan di lingkup anastesi dan simulasi yang kedua dengankegawat daruratan simulasi bencana massal,” ungkap Bayu.

Pelatihan ini diselenggarakan secara bertahap dalam tiga gelombang. Gelombang pertama berlangsung pada Jumat (12/8) hingga Minggu (17/8) dengan peserta 75 mahasiswa dari prodi D4 Keperawatan anestesiologi, sementara gelombang kedua pada (18/8) hingga (24/8) dengan peserta 61 mahasiswa terdiri dari 52 D4 Keperawatan Anestesi UMPKU Surakartadan, 9 Mahasiswa dari Politeknik Insan Husada  dan ketiga akan dilaksanakan pada (25/8) hingga (31/8) dengan peserta 95 Mahasiswa dari Profesi ners dan D3 Keperawatan.

“Setiap gelombang terdiri dari 75 peserta, sesuai dengan aturan Kemenkes. Pada gelombang terakhir, terdapat 75 peserta termasuk 8 peserta dari eksternal,” tambah Bayu.

UM PKU  Surakarta telah menggelar pelatihan BTCLS sejak tahun 2012, bekerja sama dengan Medical Service and Training 119 (MST 119). Ahmad Faizin, perwakilan MST 119, menjelaskan bahwa pelatihan berlangsung selama enam hari, terdiri dari tiga hari pembelajaran daring dan tiga hari pembelajaran luring.

“Materi yang kami sampaikan mengikuti kurikulum Kemenkes dan berfokus pada penanganan kegawatdaruratan,” ungkap Ahmad.

Materi pelatihan meliputi bantuan hidup dasar dewasa dan anak, pengkajian cepat, airway management, triase, resusitasi cairan, elektrokardiogram (EKG), hingga evakuasi dan balut bidai. Ahmad berharap mahasiswa yang mengikuti pelatihan ini memiliki kompetensi dalam menangani kondisi darurat, baik di masyarakat maupun tempat kerja. (Yu/Anggi)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) resmi menambah satu orang ....

Suara Muhammadiyah

10 December 2023

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Kementerian Agama RI, bersama dengan Muslims for Shared Action on Clim....

Suara Muhammadiyah

24 April 2025

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Launching Universitas Muhammadiyah Barru (UMB) menjadi UNMUH BARRU. A....

Suara Muhammadiyah

29 January 2024

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Selama periode 2015-2021, Komnas Perempuan menerima 67 laporan kasus ....

Suara Muhammadiyah

25 March 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Usia adalah beban. Seiring bertambahnya usia, berarti semakin berta....

Suara Muhammadiyah

13 August 2025