Pemuda Muhammadiyah Gresik Gelar Sekolah Politik, Ajang Belajar dan Kolaborasi Anak Muda

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
269
Sekolah Politik

Sekolah Politik

GRESIK, Suara Muhammadiyah - Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik tampak berbeda pada Rabu (27/8/2025). Sejak Siang, riuh suara anak muda memenuhi ruangan besar itu. Sebanyak 125 peserta 100 kader Pemuda Muhammadiyah dan 25 kader AMPI berkumpul dalam satu tujuan: menimba ilmu politik sekaligus membangun jejaring lintas organisasi.

Kegiatan bertajuk Sekolah Politik Pemuda Muhammadiyah Gresik ini menghadirkan suasana hangat namun serius. Di balik diskusi dan tanya jawab, tersimpan semangat besar anak muda untuk mengambil peran nyata di panggung kebangsaan.

Ketua Pemuda Muhammadiyah Gresik, Syafiq Abdillah, menyebut kegiatan ini sebagai ruang belajar bersama sekaligus ajang kolaborasi.

“Sekolah politik ini menghadirkan narasumber dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah, DPRD Gresik, hingga DPD AMPI. Bagi kami, ini kesempatan berharga untuk belajar sekaligus membangun jaringan,” ujarnya dengan penuh optimisme.

Lebih jauh, Syafiq menegaskan bahwa Pemuda Muhammadiyah hadir dengan semangat pemuda negarawan. “Isu yang kami dorong meliputi ketahanan pangan, pemberdayaan masyarakat, hingga kesehatan. Ini bukti inklusivitas kami dalam bergerak dan mengabdi untuk negeri,” tegasnya.

Sesi panel kemudian menghadirkan tiga narasumber dengan sudut pandang yang berbeda namun saling melengkapi. Ainul Muttaqin, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik, berpesan agar anak muda jangan ragu melangkah.

“Pemuda Muhammadiyah harus berani bergerak dan jangan baper. Pegang teguh empat pilar: Islam berkemajuan, keilmuan, kewirausahaan, dan identitas politik kebangsaan,” katanya lantang.

Sementara itu, Ahmad Nur Hamim, Wakil Ketua DPRD Gresik, menekankan pentingnya memandang politik secara jernih.

“Jangan anggap politik kotor. Semua kebijakan publik, dari pajak hingga pembangunan, lahir dari keputusan politik. Maka anak muda harus berani ambil peran dan memberi masukan,” jelasnya.

Pesan penutup datang dari Minal Abidin, Ketua DPD AMPI Gresik, yang mengingatkan soal bonus demografi.

“Indonesia hari ini didominasi pemuda. Dua puluh tahun ke depan, saat Indonesia Emas, kitalah yang akan memimpin bangsa. Maka mulai sekarang, anak muda harus siap mengambil peran,” pesannya yang disambut tepuk tangan peserta.

Lebih dari sekadar forum diskusi, Sekolah Politik Pemuda Muhammadiyah Gresik menjadi wadah lahirnya pemuda yang kolaboratif, berani, dan siap berkontribusi bagi masa depan bangsa. Dari Gedung Dakwah inilah, benih-benih pemimpin muda ditanam untuk tumbuh menjadi generasi yang memimpin dengan gagasan, integritas, dan keberanian. (Diko/Azhar)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah — Program Studi Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah (UM) Ban....

Suara Muhammadiyah

17 October 2025

Berita

SURABAYA, Suara Muhammadiyah - Penampilan Creative Form Kickboxing dari atlet Narotama Putra Ru....

Suara Muhammadiyah

24 December 2023

Berita

PURWOREJO, Suara Muhammadiyah - Lembaga kesejahteraan sosial Anak  Panti Asuihan Yatim Muhammad....

Suara Muhammadiyah

6 April 2024

Berita

PEKANBARU, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) kembali menggelar lomba Tahfidz....

Suara Muhammadiyah

26 March 2024

Berita

KUPANG, Suara Muhammadiyah - Kita bersyukur Tanwir Muhammadiyah di Kupang, Rabu-Jumat (4-6/12) berja....

Suara Muhammadiyah

6 December 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah