SRAGEN, Suara Muhammadiyah — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh santri Pondok Pesantren Darul Ihsan Muhammadiyah Sragen (PONPES DIMSA) dalam ajang Kejuaraan Pencak Silat “Sangiran Championship #2” Piala Bupati Sragen Tahun 2025.
Dalam kompetisi bergengsi yang digelar di GOR Diponegoro Sragen pada 29–31 Mei 2025 ini, kontingen Tapak Suci DIMSA berhasil menunjukkan performa luar biasa dan meraih gelar Juara Umum 1 Kategori Pra-Remaja serta dinobatkan sebagai Kontingen Terbaik.
Total raihan medali yang dikumpulkan oleh kontingen DIMSA mencakup:
🥇 22 Medali Emas
🥈 12 Medali Perak
🥉 21 Medali Perunggu
Capaian luar biasa ini merupakan hasil dari kerja keras para atlet, kedisiplinan dalam latihan, serta bimbingan penuh dari pelatih Ustadz Azhar Hasyim, S.Pd OR, yang selama ini telah mendampingi santri dalam membina fisik, mental, dan akhlak juang.
Pihak pesantren menyampaikan rasa syukur dan bangga atas prestasi tersebut, yang sekaligus menjadi bukti nyata bahwa pendidikan berbasis pesantren juga mampu melahirkan generasi tangguh di bidang olahraga bela diri.
"Dengan iman dan akhlak saya menjadi kuat, tanpa iman dan akhlak saya menjadi lemah," menjadi prinsip yang terus ditanamkan dalam setiap proses pembinaan atlet Tapak Suci di DIMSA.
Semoga kemenangan ini menjadi motivasi bagi seluruh santri untuk terus berprestasi, menjaga sportivitas, dan mengharumkan nama pondok pesantren, daerah, serta Persyarikatan di kancah yang lebih luas. (diko)