PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menggelar internasional summer course yang diselenggarakan oleh Fakultas Agama Islam (FAI) dan Fakultas Hukum (FH) UMP, bekerja sama dengan University Science Islam Malaysia (USIM). Kegiatan ini mengusung tema "Human Rights: In Perspective of International Law Islamic Law."
Wakil Rektor I bidang Akademik dan Kerjasama UMP, Saefurrohman, Ph.D., mengatakan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto mengadakan summer course untuk menghubungkan antar-institusi pendidikan tinggi di tingkat internasional.
“Saya berharap para mahasiswa peserta Internasional Summer Course bisa berkolaborasi dengan baik karena ini menjadi sangat penting dalam era globalisasi," jelasnya
Dijelaskan, Internasional Summer Course berlangsung sukses selama 3 hari. Pada hari pertama, para peserta mendengarkan pemaparan materi dari pembicara yang dibagi menjadi beberapa sesi untuk membedah isu sesuai dengan tema acara. Hari tersebut diakhiri dengan berbagai permainan dari Malaysia.
Pada hari berikutnya, mahasiswa internasional berkunjung ke beberapa kawasan wisata di sekitar Banyumas. Rangkaian acara ditutup pada hari ketiga dengan UNSOED AGENDA dan mengunjungi home industri seperti nopia, getuk goreng, dan jenang.
Masyitah, seorang mahasiswi perwakilan dari University Science Islam Malaysia, menyatakan manfaat mengikuti kegiatan ini dan mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara atas dukungannya. "Kami merasa terhormat bisa berada di UMP selama global Islamic program dan kami mengungkapkan rasa terima kasih yang tulus kepada UMP untuk dukungannya kepada kami, 15 mahasiswa dari University Science Islam Malaysia untuk berpartisipasi dalam acara ini,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, acara Summer Course ini, bisa bermain dalam persahabatan antar negara dengan berkolaborasi dengan mahasiswa internasional dari negara lainnya, yang mana kegiatan ini bisa membantu dan membina hubungan kedunia luar,” ungkapnya. (riz/tgr)
