UMPP Lolos Dua Hibah Nasional

Publish

15 July 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
74
Foto Istimewa

Foto Istimewa

Siap jadikan kampus ramah disabiltas dan Pembelajaran Berbasis Proyek.

PEKALONGAN, Suara Muhammadiyah — Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Melalui Biro Pengembangan dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), UMPP berhasil lolos dua program hibah nasional sekaligus dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Dua hibah tersebut adalah Program Bantuan Pengembangan Model Pembelajaran MKWK Berbasis Proyek Tahun 2025 dan Program Bantuan Pembentukan Unit Layanan Disabilitas (ULD) di Perguruan Tinggi.

Kedua hibah strategis ini menjadi langkah penting bagi UMPP dalam melaksanakan transformasi pendidikan tinggi yang lebih inklusif, inovatif, dan relevan dengan konteks. Di satu sisi, UMPP tengah mengembangkan model pembelajaran berbasis proyek pada Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) seperti Pancasila, Kewarganegaraan, dan Pendidikan Agama. Sebaliknya, universitas ini juga berkomitmen sepenuhnya untuk menciptakan suasana belajar yang mendukung bagi mahasiswa dengan disabilitas melalui pembentukan Unit Layanan Disabilitas “Sahabat Difabel UMPP”. 

Dalam hibah pertama, UMPP mendapatkan dana senilai Rp 60 juta untuk membuat dokumen panduan pembelajaran, merancang RPS berbasis proyek, melaksanakan workshop peningkatan kemampuan dosen, serta melaksanakan lima proyek kolaboratif mahasiswa yang menggabungkan dua mata kuliah MKWK di setiap proyek. Model pembelajaran ini dibuat untuk menghubungkan mahasiswa dengan isu-isu sosial di lapangan, menanamkan nilai-nilai kebangsaan secara langsung, dan mendorong mahasiswa menjadi agen perubahan yang solutif serta berlandaskan Pancasila. 

Di sisi lain, dana kedua sebesar Rp 30 juta diterima untuk mendirikan dan mengembangkan Unit Layanan Disabilitas (ULD) di area kampus. Melalui ULD “Sahabat Difabel UMPP”, kampus akan menyediakan layanan asesmen, pendampingan akademik, aksesibilitas informasi dan fasilitas, serta pelatihan bagi dosen, tenaga kependidikan, dan relawan dalam memberikan layanan yang empatik dan profesional kepada mahasiswa disabilitas. Pembuatan ULD ini juga sesuai dengan peraturan nasional seperti Permendikbud No. 46 Tahun 2014 yang mewajibkan pelaksanaan pendidikan inklusif di universitas. 

Program hibah ini dikoordinatori oleh Irnawati, Ns., Ph.D, Kepala Biro Pengembangan dan MBKM UMPP yang juga menjadi ketua tim hibah. Ia didampingi oleh Titis Aji Wicaksono, S.Kom. selaku sekretaris, dan enam anggota dari berbagai program studi: Muhammad Arifiyanto, SE., MM, Gilang Nuari Panggraita, M.Pd., Nur Kholidah, SE., Sy., ME, Muhammad Fithrayudi Triatmaja, SE., M.Acc., Ak., serta ST Rahmatullah, S.Farm., Apt., M.Si. Sinergi lintas keilmuan ini menjadi kekuatan utama dalam merancang dan melaksanakan program secara menyeluruh dan berkelanjutan.

“Di samping memberikan manfaat langsung dalam pembelajaran dan penguatan kelembagaan, kedua program hibah ini juga memiliki kontribusi signifikan terhadap pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) di perguruan tinggi. Pengalaman belajar di luar kampus, pelibatan dosen dalam proyek nyata, dan kolaborasi eksternal merupakan indikator kunci yang semakin memperkuat posisi UMPP dalam peta pendidikan nasional,” ungkap WR I UMPP Dr. Mokhamad Arifin yang mengawal sejak awal penyusunan proposal, Senin, 14 Juli 2025. 

UMPP berencana untuk membangun pusat inovasi pembelajaran MKWK, menggandakan model ULD di setiap unit kampus, dan memperluas kolaborasi dengan pemerintah daerah, organisasi non-pemerintah, serta institusi pendidikan tinggi lainnya. UMPP juga berencana mengembangkan proyek mahasiswa berskala regional hingga nasional yang menyentuh isu-isu strategis seperti pemberdayaan desa, moderasi beragama, dan ketahanan sosial.

“Prestasi ini bukan hanya kebanggaan bagi civitas akademik UMPP, tetapi juga menjadi dorongan untuk terus berinovasi dan melayani secara inklusif. UMPP menunjukkan bahwa kampus di daerah pun mampu menjadi pelopor pembelajaran transformasional yang menjunjung nilai-nilai Pancasila, keadilan, serta kesetaraan bagi seluruh mahasiswa,” tandas Rektor UMPP Dr. Nur Izzah, M.Kes.

 


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

SYDNEY, Suara Muhammadiyah- Dalam semangat mempererat ukhuwah dan berbagi ilmu, Pimpinan Cabang Isti....

Suara Muhammadiyah

7 May 2025

Berita

UCI MTB Mountain Bike World Championship 2023 PALANGKA RAYA, Suara Muhammadiyah - Pelaksanaan UCI M....

Suara Muhammadiyah

13 November 2023

Berita

ABUDHABI, Suara Muhammadiyah - Zayed Award for Human Fraternity hari ini mengumumkan penerima pengha....

Suara Muhammadiyah

3 February 2024

Berita

PADANG, Suara Muhammadiyah – Memasuki bulan suci Ramadhan, Masjid Taqwa Muhammadiyah Sumatera ....

Suara Muhammadiyah

1 March 2025

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhamm....

Suara Muhammadiyah

2 February 2025

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah