SEMARANG, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) menorehkan capaian prestisius melalui partisipasinya dalam UI GreenMetric World University Rankings 2025.
Dalam pemeringkatan bergengsi tersebut, UNIMUS berhasil meraih Peringkat 59 Nasional PTN & PTS se-Indonesia, Peringkat 2 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Jawa Tengah, Peringkat 6 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) Nasional, serta Peringkat 1 PTMA se-Jawa Tengah.
Capaian ini memiliki makna yang sangat strategis bagi UNIMUS, mengingat UI GreenMetric World University Rankings 2025 merupakan kali pertama UNIMUS mengikuti pemeringkatan tersebut, dan secara langsung mampu menembus Peringkat 59 nasional PTN–PTS se-Indonesia. Hasil ini tentu membanggakan, khususnya bagi universitas yang baru pertama kali berpartisipasi dalam pemeringkatan global berbasis keberlanjutan.
Hal tersebut terungkap dalam pengumuman resmi UI GreenMetric World University Rankings 2025 yang dilaksanakan pada Selasa, 16 Desember 2025, bertempat di Kampus Universitas Diponegoro, Semarang. Pada kesempatan tersebut, UNIMUS diwakili oleh jajaran pimpinan universitas, yakni Wakil Rektor I Prof Dr Budi Santosa, MSi., MEd, Wakil Rektor II Dr Hardiwinoto, MSi, serta Prof Dr Edy Winarno, ST., MEng (Ketua Tim Task Force UI Greenmetric UNIMUS).
Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang, Prof Dr Masrukhi, MPd menyampaikan, capaian ini merupakan buah dari komitmen bersama seluruh sivitas akademika UNIMUS dalam membangun budaya kampus berkelanjutan.
“Alhamdulillah, capaian ini menjadi bukti bahwa UNIMUS berada pada jalur yang tepat dalam mengintegrasikan nilai-nilai keberlanjutan ke dalam tata kelola institusi, tridarma perguruan tinggi, serta pengabdian kepada masyarakat. Prestasi ini bukanlah tujuan akhir, melainkan titik awal untuk terus memperkuat peran UNIMUS sebagai kampus yang unggul, berkarakter, dan berwawasan lingkungan,” ungkapnya, Rabu (17/12).
UI GreenMetric World University Rankings 2025 merupakan edisi ke-15 yang melibatkan 1.745 institusi dari 105 negara di seluruh dunia. Pemeringkatan ini secara khusus menilai kinerja keberlanjutan perguruan tinggi, meliputi kebijakan institusi, kondisi dan tata kelola lingkungan kampus, hingga kontribusi universitas dalam penguatan agenda pembangunan berkelanjutan.
Penilaian UI GreenMetric dilakukan melalui survei daring yang mencakup berbagai aspek penting, antara lain komitmen terhadap perubahan iklim global, pengembangan energi bersih, konservasi air, pengelolaan dan daur ulang limbah, sistem transportasi ramah lingkungan, serta integrasi pendidikan dan riset berkelanjutan. (Humas)


