MPM PP Muhammadiyah Inisiasi Kampung Nelayan Berkemajuan

Publish

9 June 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
964
Istimewa

Istimewa

Fokus Peningkatan Kualitas Hidup Keluarga Nelayan

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah -- Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, M. Nurul Yamin menyampaikan bahwa saat ini MPM tengah berfokus peningkatan kualitas hidup keluarga nelayan melalui inisiasi pembentukan Kampung Nelayan Berkemajan. 

“Melalui inisiasi Kampung Nelayan Berkemajuan yang bertujuan untuk mendampingi nelayan menghadapi tantangan yang dihadapi di sektor perikanan, dan peningkatan kualitas hidup keluarga nelayan,” terang Yamin dalam sambutannya pada Diskusi Online Jamaah Nelayan Muhammadiyah yang diselenggarakan pada Minggu (9/6/24) melalui Zoom Meeting. 

Diskusi daring yang mengangkat tema ‘Jalan Pemberdayaan Menuju Kemakmuran dan Kesejahteraan Rakyat’ tersebut diselenggarakan oleh MPM PP Muhammadiyah dan JALAMU (Jamaah Nelayan Muhammadiyah).

Yamin kemudian menambahkan bahwa saat ini MPM telah merancang konsep pemberdayaan bagi Kampung Nelayan Berkemajuan mencakup empat kata kunci utama.

“Pertama adalah berbasis kepada aspek nelayan sehat, baik lingkungan seperti sanitasi dan kesehatan para nelayan beserta keluarga,” ungkap Yamin. 

Selain itu, menurutnya yang kedua kampung nelayan juga harus inklusif. Yakni adanya pelibatan kelompok wanita dan marjinal, serta penggunaan teknologi untuk peningkatan nilai. Kemudian yang ketiga adalah nelayan produktif, di mana adanya peningkatan produktivitas dan perluasan jaringan pasar. Lalu terakhir, menurut Yamin nelayan harus berjamaah, yakni adanya penguatan kelembagaan kolektif, seperti pembentukan kelompok usaha bersama.

Turut hadir sebagai narasumber dalam agenda ini, Ketua Tim Kerja Perlindungan Nelayan Direktorat Perizinan dan Kenelayanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Lili Widodo dan Pengurus Jamaah Nelayan Muhammadiyah (JALAMU) Lamongan, Muhammad Farid.

Lili Widodo, menyambut baik inisiatif tersebut dan menyebut bahwa hal tersebut selaras dengan apa yang telah digiatkan oleh pemerintah melalui program pemerintah bertajuk Kampung Nelayan Modern (KALAMO). 

“Pemerintah melalui program Kampung Nelayan Modern memberikan fasilitas seperti pembangunan sarana, prasarana, dan pengembangan SDM bagi kampung nelayan. Hal ini sejalan dengan rencana program MPM PP Muhammadiyah yang menekankan kapabilitas SDM dan infrastruktur berkualitas untuk Kampung Nelayan Berkemajuan," ujar Lili.

Farid, selaku pengurus JALAMU menyayangkan bahwa masih terdapat lebih dari 7 juta nelayan yang hidup dalam kondisi kemiskinan, bergantung pada hasil laut sebagai sumber mata pencaharian utama mereka. 

"Masalah di nelayan cukup kompleks yang memerlukan solusi bersama. Diperlukan pemberdayaan di sektor ini melalui inovasi dan pengembangan infrastruktur serta SDM yang mendukung," tutur Farid.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

LAMONGAN, Suara Muhammadiyah - SD Muhammadiyah 1 Karanggeneng (Musaka), pada hari Selasa (15/10....

Suara Muhammadiyah

16 October 2024

Berita

PRINGSEWU, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kabupaten P....

Suara Muhammadiyah

5 August 2025

Berita

TELUK BINTUNI, Suara Muhammadiyah - Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah XIV P....

Suara Muhammadiyah

10 June 2025

Berita

MEDAN, Suara Muhammadiyah - Empat orang tim Pengabdian Masyarakat internasional FAI UMSU kembali mel....

Suara Muhammadiyah

25 December 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Rangkaian Jogja Tabkir Festival (JTFest) 2025 telah usai, Aha....

Suara Muhammadiyah

10 June 2025

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah