CILACAP, Suara Muhammadiyah - Serikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) mengadakan kopdar di Ranting Babakan Kawunganten Cilacap, Selasa (05/08/2025) dihadiri puluhan warga Muhammadiyah. Dengan agenda sosialisasi SUMU dengan harapan segera terbentuk Koordinator Daerah (Korda) Cilacap.
Narasumber Korda SUMU Banyumas, Brili Agung Zaky Pradika menyampaikan kegiatan ini dalam rangka sosialisasi SUMU kepada warga Muhammadiyah Cilacap, untuk melangkah pembentukan Korda Cilacap.
"Saya diberi amanah untuk pengembangan terbentuknya Korda di Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap dan Kebumen (BARLINGMASCAKEB). Sedangkan, Korda SUMU yang sudah terbentuk yakni, Banyumas dan Purbalingga untuk wilayah Jawa Tengah bagian selatan," jelasnya.
SUMU diluncurkan pada Ahad 16 April 2023, oleh Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Anwar Abbas di Gedung Dakwah PP Muhammadiyah Jakarta.
"SUMU sudah berdiri sekitar dua tahun lebih," jelasnya.
Niatnya dengan kegiatan Kopdar SUMU ini, maka akan terbentuk dan terpilih Korda SUMU Cilacap.
"Anggota minimal sepuluh orang dari kalangan swasta, UMKM, wiraswasta dan pengusaha. Memprioritaskan Korda yang usianya dibawah 40 tahun, agar geraknya lebih masif," urainya.
Korda SUMU Banyumas menjadi paling banyak anggota nya se-Indonesia, dengan jumlah 92 anggota.
"Secara profil industri, Cilacap lebih banyak variasinya. Harapan yang bergabung teman-teman di SUMU Cilacap yang industrinya besar. Misalnya: ekspor perikanan, tambang dan kayu," harapnya
Kopdar SUMU untuk mempererat tali silaturahmi dan membahas isu terkait pengembangan usaha di lingkungan Muhammadiyah.
"Silaturahmi membuka pintu rezeki, semakin banyak kita berserikat dan bersilaturahmi maka peluang usaha akan datang dari orang-orang sekitar kita. Kopdar untuk saling berbagi pengalaman, membangun jejaring bisnis dan informasi baru peluang pembiayaan kerjasama," urainya.
SUMU menjadi komunitas yang inklusif dan terbuka untuk para pengusaha non-Muhammadiyah dan termasuk non-Muslim.
"Harapannya teman-teman bisa menemukan satu faktor untuk meningkatkan kapasitas ekonominya dengan bergabung di SUMU," harapnya.
Peserta Kopdar SUMU menjabat Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Babakan Kawunganten Cilacap, Salsono menyambut baik Kopdar SUMU, belajar dari pengalaman Korda Banyumas tentang Usaha. Ranting Babakan yang baru berdiri sekitar satu tahu sudah banyak support dari pimpinan Muhammadiyah, termasuk Korda SUMU Banyumas.
"Berterimakasih dan semakin semangat, dengan segera terbentuknya SUMU Cilacap mudah-mudahan peluang usaha kami semakin terbuka," ujarnya.
Langkah usaha, dengan bagaimana bisa membawa saudara dan teman yang kehidupannya di bawah standar dan sederhana maka akan lebih baik lagi.
"Ranting Babakan, butuh bimbingan khususnya usaha, maka dengan adanya Kopdar SUMU menjadi pencerahan," ujarnya.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kawunganten Cilacap, Chadiro mengucapkan terimakasih kepada warga Muhammadiyah Kabupaten Cilacap, yang telah hadir di alam kegiatan di Ranting Babakan acara Kopdar SUMU.
"Alhamdulillah, bisa hadir di acara Kopdar SUMU. Maka sangat bermanfaat untuk para penggerak ekonomi khususnya di Ranting Babakan," ujarnya.
"Insya Allah, pembentukan Korda Cilacap akan segera terbentuk, dengan dukungan anggota dari Ketua Ranting Babakan Pak Salsono yang sangat semangat. Informasi dari Cilacap Utara, sudah ada lima anggota maka kurang lima lagi untuk membentuk Korda Cilacap," paparnya.
Langkah nanti di koordinasi saja untuk pembentukan Korda SUMU Cilacap.
"Insya Allah, siap untuk mendukung pembentukan Korda SUMU Cilacap, melengkapi anggota lima orang maka dengan jumlah sepuluh anggota sudah bisa dibentuk Korda SUMU Cilacap. Diutamakan yang bergabung di SUMU, harus ada pemuda Muhammadiyah nya," harapnya.
Harapannya kedepan SUMU, agar sering ada kegiatan silaturahmi dengan sering betemu maka berbagi pengalaman.
"Khususnya pengusaha yang masih muda lebih giat dan maju lagi," pungkasnya.(Wasis)