Rakerwil MPKS PWM DKI Jakarta,  Pemberdayaan Sosial Berbasis Moralitas

Publish

26 August 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
1082
Istimewa

Istimewa

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Rapat Kerja Wilayah (RAKERWIL) Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta berlangsung di Hotel Balairung, DKI Jakarta, dengan dihadiri oleh 103 peserta.

Para peserta terdiri dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah, Pimpinan Cabang Aisyiyah, Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Pimpinan Daerah Aisyiyah, serta Pengelola Muhammadiyah Children Center se-DKI Jakarta.

RAKERWIL ini dibuka dengan pemaparan bertema “Pemberdayaan Sosial, Ikhtiar, dan Inovasi Persyarikatan dalam Mengakselerasi Kesejahteraan Sosial” oleh Dr. Mariman Darto, SE., M.Si., Ketua MPKS Pimpinan Pusat Muhammadiyah. 

Dalam rapat konsolidasi, peserta sepakat bahwa peningkatan moralitas warga menjadi langkah strategis untuk menanggulangi maraknya judi online, prostitusi, dan berbagai bentuk kemunkaran lainnya. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang lebih sehat secara moral dan spiritual.

Layanan amal usaha Muhammadiyah kini berfokus pada pemberdayaan keluarga dhuafa serta komunitas rentan lainnya, termasuk difabel, pekerja seks komersial (PSK), dan waria. Berdasarkan hasil observasi, banyak PSK terjebak dalam profesi ini akibat ketidakbertanggungjawaban suami mereka.

“Muhammadiyah bersama seluruh komponen masyarakat diharapkan dapat bergerak secara progresif dalam pemberdayaan sosial. Fokus utama meliputi kemandirian panti, peningkatan kapasitas masyarakat, penyediaan rumah singgah sementara untuk tunawisma, serta pemberdayaan ekonomi,” ujar Dr. Mariman.

Pemberdayaan ini tidak hanya menjadi tugas MPKS tetapi juga memerlukan partisipasi aktif dari kader-kader muda Muhammadiyah. Keaktifan mereka sangat diharapkan dalam memberikan kontribusi yang signifikan, khususnya dalam menciptakan gerakan kesadaran di masyarakat.

Sebuah contoh konkret keberhasilan pemberdayaan sosial terlihat di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). UMP berhasil mentransformasi Kampung Sri Rahayu, yang dulunya dikenal sebagai pusat kegiatan LGBT, pelacuran, dan kriminalitas, menjadi lingkungan yang lebih positif.

Dr. Mariman juga menekankan pentingnya memperluas dakwah dalam mengatasi masalah sosial dan moral seperti judi online, korupsi, kekerasan, serta memperkuat ketahanan keluarga dan kualitas generasi Z. 

Mariman mengajak pemerintah, Muhammadiyah, dan seluruh komponen bangsa untuk lebih progresif dalam menegakkan keadilan sosial, mengurangi kesenjangan, serta menata kembali peran oligarki dalam berbagai aspek kehidupan bangsa.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

Dosen UHAMKA Giatkan Pengabdian kepada Masyarakat  JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Tim dosen dar....

Suara Muhammadiyah

8 June 2024

Berita

PURBALINGGA, Suara Muhammadiyah - Tepat di malam Nisfu Sya'ban 1445 H, Sabtu (24/2) di Masjid Jami' ....

Suara Muhammadiyah

25 February 2024

Berita

BIREUEN, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bireuen dr. Athaillah Lat....

Suara Muhammadiyah

23 October 2023

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Salah satu visi negara Indonesia di tahun 2045 adalah menjadi ....

Suara Muhammadiyah

6 June 2024

Berita

GRESIK, Suara Muhammadiyah - Ada yang menarik dalam pembukaan Musyawarah Wilayah (Musywil) ke-23 Ika....

Suara Muhammadiyah

17 December 2023

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah